Langsung ke konten utama

Judul Kdrama

Review Kdrama Hwayugi or Korean Odyssey

Black Knight Episode 19

Hae Ra hanya bisa memandang tubuh Moon Soo Ho. Hae Ra mengkhawatirkan kondisi tubuhnya  setelah kecelakaan maut yang dialaminya. Sudah  18 jam Moon Soo Ho tertidur.
Simak yuk kisahnya... 
Moon Soo Ho  tidak mengetahui jika seseorang telah  mengutak ngatik mobilnya, tetap mengendarai mobilnya. Dia terkejut ketika rem mobilnya tidak berfungsi. Di jalan raya kendaraan ramai lalu lalang, sehingga  dia kesulitan mengendalikan mobilnya, bahkan hampir saja dia menabrak sebuah Bus, beruntungnya dia berhasil menghindari namun laju mobilnya yang sangat kencang dan tanpa rem, mobilnya seakan terbang, lalu jatuh berguling di sebuah areal tanah kosong, di dekat persimpangan jalan  kereta api. Mobilnya terguling, dalam kondisi mobil rusak parah. Asap mengepul dari dalam mobil.
Dua orang anak merekam peristiwa kecelakaan Moon Soo Ho, mereka terpana melihat seseorang pria keluar dari dalam mobil. Kedua anak itu terpana, menganggap luar biasa. Moon Soo Ho baik baik saja. Tanpa cedera apapun, sama sekali tidak terluka. Moon Soo Ho lalu meminjam handphone anak tersebut, mengabarkan kepada Hae Ra bahwa dia mengalami kecelakaan kecil. Padahal sebenarnya kecelakaannya besar baru saja terjadi, Moon Soo Ho tidak ingin membuat Hae Ra khawatir karena dia tahu Hae Ra sedang menunggunya sejak tadi.
Moon Soo Ho ke kantor kepolisian melaporkan kecelakaan yang terjadi, dan minta penyidik kepolisian melakukan investigasi menyeluruh termasuk memeriksa cctv. Sikap penyidik seakan acuh membuat dirinya menghentak meja kaca menyebabkan kacanya menjadi retak. Penyidik kepolisian terkejut. Moon Soo Ho kemudian berlalu meninggalkan kantor kepolisian.
Moon Soo Ho kembali ke hotel tempatnya menginap,  sejak tadi Hae Ra sedang menunggunya sangat  khawatir. Moon Soo Ho hanya menganggap kecelakaan kecil dan bersikap biasa saja dihadapan Hae Ra seakan tidak mengalami kecelakaan maut, bahkan habis berbelanja dan membawa makanan yang bisa Hae Ra panaskan kembali. Hae Ra meminta Moon Soo Ho untuk beristirahat.
Hae Ra menyiapkan semua makanan dengan lengkap, berkali-kali memanggil Soo Ho oppa mengajaknya makan. Terlihat Moon Soo Ho tertidur nyenyak tanpa bergerak sedikitpun, awalnya Hae Ra menganggap becanda, namun suhu tubuhnya terasa terbakar membuat Hae Ra terkejut.
Hae Ra dengan tekun merawat suaminya, dia menyeka wajah Soo Ho oppa, Hae Ra mengatakan, "Oppa jangan sakit, kita berjanji untuk hidup  bahagia selamanya."mengenggam jemarinya dan menatap wajahnya. Semalaman Hae Ra merawatnya dan telah memanggil dokter memeriksa keadaan Soo Ho oppa, selang infus sudah dipasang juga. Hae Ra mengabarkan kondisi terkini Soo Ho kepada Jang Baek Hee.

Sharon dan Jang Baek Hee 
Seung Goo memperlihatkan video top trending kepada Sharon, kecelakaan maut yang dialami seseorang, luar biasa dia tidak terluka sama sekali. Sharon melihat video itu, terkejut karena dia mengenali Moon Soo Ho. Seung Goo juga baru menyadari Moon Soo Ho namun dia tidak ingin Sharon memikirkan suami orang lain, kemudian berlalu   meninggalkan Sharon. Sharon mulai menduga duga dan memikirkan. Mengingat serangkaian peristiwa aneh yang dialami Moon Soo Ho, menghujam jantungnya dengan pisau namun dia baik baik saja. Sharon tersenyum dan menduga mungkinkah Moon Soo Ho akan hidup abadi seperti dirinya.
Sharon ke rumah Jang Baek Hee, namun Jang Baek Hee kini bersikap dingin kepadanya. Sharon memperlihatkan video Moon Soo Ho sedang mengalami kecelakaan, terlihat tidak mengalami luka apapun. Sharon menganggap Moon Soo Ho sudah menjadi seperti dirinya dan Jang Baek Hee, Moon Soo Ho tidak akan tua atau mati, mungkin punya kekuatan khusus. namun Jang Baek Hee menganggap Moon Soo Ho beruntung, Soo Ho tidak melakukan kesalahan apapun untuk menjadi seperti kita."
Jang Baek Hee menonton kecelakaan maut Moon Soo Ho setelah Sharon meninggalkannya. 

Di Butiknya, Sharon dalam suasana hati senang. Kali ini dia berhasil membuat  pakaian baru. Seung Goo heran melihatnya, lebih terkejut lagi saat dia melihat tumbuh rambut putih di rambut Sharon bahkan kini lebih banyak lagi. Seung Goo mengatakan Sharon terlihat muda tapi tidak bisa menghindari berlalunya waktu, matanya nampak sayu. Sharon yang mendengarnya seakan tak percaya dan kini prihatin dengan perubahannya.
Bahkan dia tetap datang ke tempat Baek Hee, menanyakan perubahan dirinya, punya uban yang banyak dan keriput di matanya. Jang Baek Hee mengatakan karena pernikahan Lee Myung So dan Boon Yi, Moon Soo Ho dan Hae Ra. Hukuman Sharon juga berakhir. Mulai sekarang, jika kau mencoba memisahkan keduanya. Kau akan cepat tua dalam sekejap. Kau akan menjadi wanita tua dan kau akan berakhir hidup dengan penampilan itu."
Jang Baek Hee kelihatan mulai nyeri didadanya  menandakan dirinya juga sudah mulai menua. Sharon terkejut melihatnya. Jang Baek Hee berpesan kepadanya, "Cobolah untuk merasakan dan menikmati waktu yang telah berlalu juga."

Di Kantor Travel Hae Ra 
Pimpinan Travel mengumpulkan pekerja kantor memperlihatkan video yang lagi viral saat ini. Salah satu teman Hae Ra mengenali bahwa itu adalah Moon Soo Ho Depyonim. Mereka semua begitu khawatir, terhadap Hae Ra dan Moon Soo Ho. 

Hae Ra dan Moon Soo Ho di hotel
Hae Ra yang menerima telepon dari rekan kerjanya juga sangat terkejut,  dia juga baru mengetahui kecelakaan Moon Soo Ho bukanlah kecelakaan kecil, setelah melihat videonya. Hae Ra mengakhiri teleponnya karena Moon Soo Ho sudah bangun. Tidur selama 18 jam setengah. 
Melihat selang infus di tangannya, dia ingin membukanya. Tetap tersenyum dan mengganggap dirinya baik baik saja. Hae Ra yang sangat mengkhawatirkannya, videonya diupload jadi semua orang mengetahuinya, melihat kecelakaannya besar, kenapa kau membuatku mendengarnya dari orang lain? Ujar Hae Ra.  
Moon Soo Ho mengatakan tidak ingin membuat Hae Ra khawatir dan dirinya baik baik saja. Hae Ra masih khawatir keadaannya, mengajak Moon Soo Ho kembali ke Seoul memeriksa dari kepala sampai kaki. Namun Moon Soo Ho bersikap biasa saja, membuat Hae Ra kesal dan sedih, khawatir dengan keadaannya karena semalam  melihatnya ambruk, tidak bangun bangun bahkan sudah memanggil dokter. Menyadari kesalahannya Moon Soo Ho meraih tangan Hae Ra meminta maaf dan berjanji tidak akan melakukannya lagi."
Bel berbunyi,  pendidik kepolisian datang mengabarkan jika sudah melihat cctv dan mendapatkan tersangkanya. Moon Soo Ho dan Hae Ra kini berada di kantor polisi. Si botak dihadapan penyidik kepolisian tidak mengakui dan  masih menyangkal keterlibatannya.
Moon Soo Ho mengetahui identitasnya karena orang itu suruhan Chul Min. Si botak masih saja berkelit tidak mengakui perbuatannya, tiba tiba saja hal aneh terjadi, kursi yang didudukinya mundur seakan ada yang menariknya, Si botak terjatuh dari kursi. Dia sangat terkejut. Tak berapa lama kemudian kertas yang berada di atas meja terbang, terlihat tajam mengenai wajahnya. Si botak kesakitan dan sangat terkejut. Bahkan wajahnya berdarah dan terluka. Moon Soo Ho meminta kepada penyidik untuk memeriksa latar belakangnya, dia harusnya berhubungan dengan kasus pencurian. Si botak hanya terdiam.
Park Chul Min dan Park Gon 
Chul Min dan Park Gon  masih berdiskusi tentang pembangunan kembali, tiba tiba dikejutkan oleh kedatangan petugas penyidik kepolisian, Chul Min di tangkap dan tangannya diborgol,  atas percobaan pembunuhan atas Moon Soo Ho. Park Gon mulai khawatir, ayahnya berpesan untuk menelpon pengacaranya. Chul Min kelihatan tidak takut akan hukum. Sikapnya biasa saja.
Video Moon Soo Ho lagi viral di media sosial kini menjadi bahan perbincangan orang orang. Sejumlah wartawan mulai menanyakan identitasnya, Sekretaris Moon Soo Ho mulai menceritakan kepada media tentang peristiwa yang terjadi yang menimpa Moon Soo Ho Depyonim yang nampak di video. Tersangkanya mengaku sedang bersekongkol dengan Park Chul Min Sajangnim yang menantang proyek Revitalisasi kota dan menghancurkan mobil Moon Soo Ho dengan sengaja. Dia mengaku melakukan kejahatannya sekitar satu jam yang lalu. Kantor kejaksaan Seoul Barat juga masih menyelidiki Park Chul Min atas kasus kebakaran yang menyebabkan kematian ayahnya Moon Soo Ho dan juga yang menyebabkan kematian atas kematian ayah mertua Moon Soo Ho, Jung Gil Young. Dia juga dituntut dengan penggelapan dan penghindaran pajak.
Sekretaris juga sedang membagikan selebaran kepada masyarakat menantang pembangunan kembali oleh pengusaha tercela. Masyarakat sepertinya menunjukkan sikap baik dan menerimanya.

Moon Soo Ho dan Hae Ra 
Di atas bus nampak Hae Ra dan Moon Soo Ho sedang berbincang bersama berjanji akan melakukan pemeriksaan setibanya di Seoul. Moon Soo Ho mendengar pembicaraan  dua orang penumpang sedang berbicara bahasa jepang, dia membantu dan memberikan air kepada mereka. Hae Ra terpana Moon Soo Ho bisa berbahasa Jepang, Soo Ho tersenyum.
Tiba di rumah, nampak Moon Soo Ho sedang beristirahat, sedangkan Hae Ra menyambut kedatangan Jang Baek Hee. Hae Ra mengabarkan kondisi Moon Soo Ho, Hae Ra sangat lega dan bersyukur Moon Soo Ho tidak terluka dan dokter yang memeriksa juga baik baik saja. Kecelakaan yang membuatnya tertidur pulas. Tubuhnya sedang berusaha pulih dengan tidur,  Jang Baek Hee senang mendengarnya. Namun raut kekhawatiran mulai di wajahnya, dia bertanya, tentang kejadian aneh disekitarnya. Hae Ra mengakui dan teringat dengan kejadian di kantor polisi yang yang dialami si botak. Jang Baek Hee terpana mendengarnya namun pembicaraan mereka teralihkan dengan kehadiran Moon Soo Ho yang tersenyum ceria menyambut kedatangan Jang Baek Hee.
Jang Baek Hee sepertinya ingin berbicara serius dengan Moon Soo Ho meminta Hae Ra menyiapkan sesuatu yang hangat untuk di makan. Hae Ra beranjak meninggalkan mereka berdua. Hae Ra berada di swalayan sedangkan Moon Soo Ho dan Jang Baek Hee terlibat pembicaraan serius.
Dengan mengumpulkan gelas gelas minuman, Jang Baek Hee ingin menguji dan memastikan sesuatu, dia  memberi contoh dengan memegang gelas saja, gelas bisa remuk dan hancur berkeping. Moon Soo Ho mampu melakukannya tanpa goresan di jemarinya. Jari tangannya tidak terluka. Permintaan Jang Baek Hee untuk mematikan dan menghidupkan lampu hanya dengan fikiran. Moon Soo Ho menolak, tidak ingin percaya dengan hal yang seperti itu. Banyak keanehan yang terjadi pada dirinya, dia mengerti berbicara Jepang padahal tidak pernah mempelajarinya.
Hal seperti itu juga dialami Jang Baek Hee. Jang Baek Hee mulai terkejut karena semua kisahnya sama dengan dirinya dahulu. Moon Soo Ho beranjak masuk ke kamarnya meninggalkan Jang Baek Hee di dapur. Jang Baek Hee mulai terluka, tangan yang tadi memecahkan gelas minuman tergores dan berdarah. Dirinya kini perlahan lahan kembali menua. Sedangkan Moon Soo Ho mulai mengkhwatirkan kondisi tubuhnya. Dia memandang potret pernikahannya terlihat sangat bahagia bersama Hae Ra.
Tanpa terasa waktu berlalu, Hae Ra yang baru datang segera membantu ketika  melihat Jang Baek Hee membersihkan serpihan kaca yang banyak di atas meja. Jang Baek Hee meminta maaf karena tanpa sengaja memecahkan gelas. Jang Baek Hee pamit hendak pulang, lampu di ruangan seketika padam.
kemudian hidup lagi, berkali-kali lampu hidup mati hingga akhirnya Hae Ra berteriak, "dimana harus meminta bantuan?, Moon Soo Ho muncul dan mengakui dirinya yang melakukannya. Moon Soo Ho menanyakan kepada Jang Baek Hee," Apa yang harus dilakukannya sekarang? 
Jang Baek Hee lalu menceritakan dirinya juga dulu seperti itu, "Suatu hari dirinya juga  tiba tiba menjadi sangat kuat. Setelah aku menggunakan kekuatanku aku menjadi sangat mengantuk. Saat itu, aku tidak tahu kalau aku menjadi seseorang yang tidak bisa tua ataupun mati.  
Hae Ra menanggapi," Apa maksudnya, apa Soo Ho oppa sekarang seperti itu?  Moon Soo Ho juga merasa tidak melakukan kesalahan. Menganggapnya tidak masuk akal. Pertambahan tua akan tampak setelah, 10 tahun atau 20 tahun lagi. 
Jang Baek Hee lalu berkata, "Seharusnya aku tidak mengungkitnya untuk pengantin baru yang cantik." Pembicaraan berakhir. 
Mereka berdua sebenarnya masih memikirkan cerita Jang Baek Hee. Hae Ra menenangkan Moon Soo Ho dengan membicarakan liburan musim panas. Kekhawatiran masih terasa namun Moon Soo Ho bersikap lebih bijaksana,
Moon Soo Ho berkata, "Bahkan jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan terjadi akan ada cara untuk mengatasinya. Karena aku selalu beruntung. Hae Ra tersenyum, tentu saja. Aku disini." ujarnya kepada sang suami. Moon Soo Ho ingin pelukan, Hae Ra kini dalam dekapan erat Moon Soo Ho. 

Kabar Chul Min setelah penangkapan 
Park Chul Min untuk sementara bisa saja bernafas lega terbebas karena surat bukti penangkapan belum di keluarkan. Namun dalam waktu 48 jam dirinya akan segera diproses untuk sejumlah aksi keterlibatan dirinya terhadap serangkaian peristiwa mulai dari pelaku pembakaran yang menyebabkan kematian ayahnya Moon Soo Ho dan juga kematian Ayahnya Hae Ra. Yang terkena kecelakaan mobil Moon Soo Ho juga diakibatkan oleh ulahnya. Bisnis pembangunan kembali Geumseong Dong telah jatuh sepenuhnya. Masyarakat kini beralih ke proyek Revitalisasi kota. 
Pertemuan Hae Ra, Sharon dan Young Mi bertempat di sebuah Restoran
Young Mi mengajak Hae Ra bertemu, pembicaraan terkesan dingin saat Hae Ra mulai membicarakan ayah Park Gon tinggal menunggu waktu untuk penangkapannya. Namun Young Mi seolah tidak ingin membicarakan hal seperti itu. Hae Ra berterima kasih kepada Young Mi telah datang ke pesta pernikahannya. Namun tiba tiba saja saja Sharon datang, tentu saja membuat Hae Ra terkejut. Sharon datang ingin mengucapkan selamat dan memberikan hadiah pernikahan kepada Hae Ra. Pembicaraan mengarah ke perdebatan keduanya membuat Young Mi terpana, mulai dari tuduhan Sharon menganggap Moon Soo Ho menjadi monster.
Tentu saja Hae Ra kesal mengatakan, "Seorang hantu bawah tanah seharusnya tidak mengatakan itu."  Sharon lalu berkata," Aku kembali normal, dia akan tetap muda dan sendiri selamanya. Dia akan melihat kau menjadi tua dan mati."
Hae Ra yang mulai emosi, dia berdiri dan pamit. Hae Ra sudah tidak tertarik apapun yang Sharon katakan kepadanya. Hae Ra berkata, "tolong menjadi tua lah yang anggun." Lalu pergi meninggalkan keduanya.
Cincin Boon Yi terungkap keberadaannya 
Jang Baek Hee mulai curiga dengan pisau Sharon, dia mendatangi tempat Sharon melebur cincin perak Boon Yi kedalam pisau kecil. Ahjussi itu mengakui jujur, bahkan cincin perak sekarang itu hanya tiruan. Sedangkan cincin yang asli telah dilebur dijadikan pisau kecil. 
Jang Baek Hee menceritakan dan memperlihatkan pisau kecil Sharon. Jang Baek Hee berkata, "mungkin doa Boon Yi di cincin sampai pada pisau itu. 
Moon Soo Ho mulai menduga doa Boon Yi pasti tentang kembali ke rumah dengan selamat atau tidak berpisah bahkan setelah kembali ke rumah dengan selamat. Jang Baek Hee membenarkan bisa  seperti itu doa Boon Yi. 
Pertemuan Chul Min dan Sharon 
Chul Min tanpa ragu dan takut sedikit pun mulai mengancam Sharon. Dia menginginkan Sharon untuk mendukung proyek pembangunan kembali karena memiliki banyak properti dan bangunan di kota itu. Chul Min mengancam akan membeberkan rahasia hidup Choi Seo Rin yang hidup abadi kepada media.
Chul Min bahkan mulai menyalahkan Seo Rin nuna yang menghasut dirinya mengatakan untuk menjadi kaya. "Aku menyuruhmu untuk menyingkirkan segala sesuatu yang menghalangi ku. Namun Sharon membantah dan tidak mengakui. Bahkan Chul Min juga membeberkan dalang kecelakaan Moon Soo Ho adalah Choi Seo Rin. Chul Min datang meminta bantuan untuk menandatangani pembangunan kembali. Sharon hanya diam. 

Hae Ra membatalkan promosinya kerja ke luar negeri
Setelah berbicara dengan pimpinan Travel dengan alasan Hae Ra ingin lebih banyak menghabiskan waktu bersama Sang suami. Pimpinan travel maklum saja karena mereka pengantin baru. 
Di rumah, Hae Ra kini membicarakan tentang dirinya tidak jadi bekerja di Roma. Moon Soo Ho tentu saja terkejut karena selama ini itu adalah impian Hae Ra. Mestinya membuat keputusan bersama dengannya. "Jika itu penting bagimu, penting juga bagiku." Hae Ra dengan jujur mengakui kalau dirinya merasa khawatir dengan kejadian kemarin, karena ingin tinggal bersama sang suami. Namun Moon Soo Ho sepertinya tidak senang keputusan sepihak Hae Ra. Hae Ra yang kesal segera masuk kamar.
Berdiri sejenak, namun tak berapa lama  kemudian Moon Soo Ho mengetuk pintu kamar. Hae Ra membukanya. Moon Soo Ho masuk meminta maaf karena membuat Hae Ra khawatir. Hae Ra justru mengakui jika dirinya bersifat kekanakan. Kuharap kau akan senang mendengar kalau aku tidak akan pergi. Itulah sebabnya aku kesal. 
Moon Soo Ho mengatakan, "Tentu saja aku bahagia tapi di waktu yang sama aku minta maaf. Pembicaraan berlanjut hingga Hae Ra menceritakan pertemuannya dengan Sharon siang tadi. Moon Soo Ho mendengarnya dan sedang memikirkan sesuatu. Dia segera keluar tanpa memberitahukan Hae Ra hendak kemana. Membuat Hae Ra khawatir. 
Moon Soo Ho bertemu Sharon di Butik
Moon Soo Ho memperingati Sharon untuk tidak muncul lagi dihadapan Hae Ra. Moon Soo Ho yang marah mulai mengancam akan mengungkap rahasia Sharon pada semua orang. Dia hendak meninggalkannya namun langkahnya terhenti ketika Sharon mengatakan, "Jika kau putus dengan Hae Ra. Memutuskan hubunganmu kau bisa lolos dari kutukan itu. 
Moon Soo Ho berkata," Tidak peduli apa yang terjadi, dia tidak akan pernah putus dengan Hae Ra. Aku akan tinggal bersamanya sampai akhir." 
Sharon memegang tangan Moon Soo Ho, "Kau tidak pernah tahu  betapa menyakitkannya hidup selamanya."  Moon Soo Ho kesal memandang Sharon cukup lama, tiba tiba Sharon kesakitan tangannya seperti terbakar, dengan emosi berkata, "Apa yang telah kau lakukan?. Moon Soo Ho yang melihat tangan Sharon mulai berkeriput berkata," kuharap kau perlahan lahan menjadi tua seperti itu. Mari kita tidak bertemu lagi."
Moin Soo Ho tiba di rumah disambut oleh Hae Ra yang khawatir  pergi kemana saja. Moon Soo Ho hanya merangkul Hae Ra mengatakan, "Choi Seo Rin tidak akan muncul lagi. 

Malam mulai larut, tampak Jang Baek Hee memperhatikan pisau, dia berusaha ingin mengetahui apa doa Boon Yi didalamnya. Jang Baek Hee yang kuat bisa merasakan harapan Boon Yi. Boon Yi berkata," Aku berharap mereka tidak akan memintamu minum racun, jangan mati. Lee Myung So  berulang kali mengatakan aku tidak akan mati. Tak akan pernah begitu janjinya kepada Boon Yi. Jang Baek Hee energi yang habis terkuras, seakan  tidak bisa lagi melanjutkan. Pisau yang dipegangnya terlepas dan dirinya kesakitan. Jang Baek Hee sudah mulai menua tidak seperti dulu lagi.
Sementara itu di rumahnya, Hae Ra bisa merasakan mimpi Boon Yi. Sama dengan Jang Baek Hee rasakan. Hae Ra yang terbangun dalam keadaan terkejut menelpon Jang Baek Hee. Jang Baek Hee mempersilahkan untuk datang ke rumahnya. Hae Ra pergi dengan menuliskan pesan ke pada Moon Soo Ho.
Hae Ra tiba di rumah Jang Baek Hee, mulai menceritakan apa yang terjadi, Moon Soo Ho tidak bisa terbunuh karena cincin itu harapan Boon Yi. Jadi apa dia harus hidup selamanya?. Jang Baek Hee menenangkan Hae Ra berkata, "tidak, ini bukan kesalahanmu." pembicaraan mereka terhenti dengan keberadaan Sharon.
Sharon berkata, "Dia akn kembali ke tempatnya hanya setelah semua ikatan terputus denganmu. Jika kau bersamanya dia akan hidup seperti kami." Kemudian Sharon melihat pisau kecil miliknya di atas meja, namun Jang Baek Hee menahan tangannya. Jang Baek Hee melihat tangan Sharon berkeriput menanyakan apa yang salah dengan tangan Sharon. (Sementara itu Moon Soo Ho terbangun, melihat pesan yang ditinggalkan Hae Ra segera dia menuju rumah Jang Baek Hee)
Hae Ra berkata, "Kau di hukum dan kembali ke usiamu. Sharon marah dan mempersalahkan semua karena ulah Hae Ra. Lalu dia berusaha mencekik Hae Ra. Jang Baek Hee yang melihatnya mencoba menghentikannya. Sharon seakan sudah menjadi monster. Tidak terima di perlakukan seperti itu membuatnya emosi berkata, "Kau seharusnya meninggalkanku untuk hidup menjadi anak pengemis."  Jang Baek Hee berkata, "bunuh saja aku, dan lepaskan dendammu." 

Tubuh Jang Baek Hee terhempas, Sharon yang masih kuat mampu mengalahkan Jang Baek Hee. Jang Baek Hee yang sejak tadi menggunakan energinya kini tak berdaya melawan Sharon. Sharon mencekiknya, Tubuhnya terlempar dan kini terkapar di lantai.
Hae Ra sangat khawatir dan juga terkejut, kini Sharon hendak membunuhnya. Moon Soo Ho datang di waktu yang tepat menyelamatkan Hae Ra. Kini Moon Soo Ho dan Sharon saling adu kekuatan. Sayangnya tiba tiba lampu padam, tak lama kemudian lampu menyala kembali tampak Sharon sudah menjadi seperti seorang nenek. Rambutnya kini memutih semua. Penuh uban. Moon Soo Ho dan Hae Ra terkejut menyaksikan perubahan Sharon. Sharon berlari meninggalkan  mereka berdua.
Moon Soo Ho dan Hae Ra mengangkat tubuh Jang Baek Hee. Berkali-kali mereka memanggil Sonsaengnim Sonsaenim (julukan Untuk orang yang lebih di hormati atau dituakan, bisa jadi panutan) ... Jang Baek Hee membuka matanya dengan suara lirih dia berkata, "Semuanya sudah selesai. Aku ingin kalian berdua hidup bahagia selamanya. Tidak peduli apa yang terjadi." Jang Baek Hee lalu menutup mata dan badannya terkulai tak berdaya. Hae Ra dan Moon Soo Ho sangat khawatir akan keadaannya. Berkali-kali tetap memanggil Sonsaengnim. Mungkinkah Jang Baek Hee telah pergi selama lamanya???
Bersambung... 

Kisah cinta Hae Ra dan Moon Soo Ho, berliku dan penuh intrik dendam seorang Sharon
Sharon  tetap berusaha menghalangi kehidupan Moon Soo Ho  dengan meminta Chul Min membunuh Moon Soo Ho namun sekali lagi gagal. Namun yang aneh terjadi perubahan dalam diri Moon Soo Ho. Dia menjadi kebal dan tidak mati. Tentu itu ada hubungannya  dengan  doa doa Boon Yi pada cincin perak namun  mungkinkah Moon Soo Ho hidup abadi juga seperti kehidupan Jang Baek Hee dan Sharon, tapi Moon Soo Ho tidak bersalah dan tidak dikutuk seperti Sharon .. Wahhh...perubahan Sharon dan Jang Baek Hee yang sudah mulai menua.   Namun sayangnya pertarungan Jang Baek Hee dan Sharon, Jang Baek Hee tak mampu mengalahkan Sharon. Apakah Jang Baek Hee masih bisa hidup..masih penasaran..  Salam KDramaSista by@Earlydj 

Selanjutnya  Black Knight Episode 20 (END) 

Black Knight : The Man Who Guards Me (Completed)  :

Annyeong Haseyo,... Kamsahamnida...Terima Kasih Sobat Kdramasista ... 
NO SPAM, Berikan Komentar yang relevan dengan pembahasan... 
NO COPAS GAMBAR, NO COPAS TULISAN ... HARGAI SEMANGAT PENULIS...Berbahagialah Sobat Kdramasista ... 






Postingan populer dari blog ini

Temperature of Love update 3

Hyun Soo dan Jung Sun kini bersama lagi...terlihat bahagia. Ikuti Yuk Kisahnya...  Kondisi keuangan Restoran Good Soup berangsur angsur sudah mulai membaik, berkat dukungan dana investasi Direktur Park. Beberapa waktu yang lalu Jung-Sun pernah tampil di sebuah acara tv, Star Favorit Dish, menu spesial Aktris Lee Dell Hee. Dia memenangkan kompetisi memasak tema masakan kesukaan sang Aktris, dengan juri sang Aktris sendiri. Dia memuji ketampanan Jung-Sun.dan memuji masakan Jung-Sun. Hak Cipta Gambar SBS Dia pun berkata, " Aku merasa seperti kembali ke usia 20 an lagi saat menjelajahi jalanan kota Paris bersama suamiku, melelahkan tapi aku merasa senang. Chef Jung-Sun berkata," Terima kasih,  inilah alasanku memasak. Aku ingin membuat orang bahagia meski hanya untuk sementara.  Setelah itu Jung Sun melakukan wawancara terbuka dengan media dan memposting fotonya. Jung-Sun yang tampan dan pandai memasak, dalam waktu singkat sosoknya menjadi terkenal. Banyak pengun